Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Galau Saat Putus, Tanamkan 5 Pikiran Ini Selama Bepasangan,



Hubungan pacaran hanya berujung ke dua hal ini, yakni putus atau pernikahan. Tentunya kamu selalu berharap dia yang sekarang bisa jadi yang terakhir. Tapi bisa saja takdir berkata lain. Maka dari itu, melansir dari idntimescom, tiap kali memulai hubungan asmara baiknya kamu tanamkan dulu Tanamkan 5 Pikiran Ini Selama Bepasangan.

Buat berjaga-jaga saja, karena bila kelima pikiran tersebut kamu tanamkan sejak dini, niscaya kamu gak bakal berakhir jadi bucin kalau harus putus lagi nantinya. Penasaran apa saja? Yuk intip artikelnya di bawah ini!

1. Kamu mencintai dia, tapi lebih cinta pada dirimu sendiri

Memang benar kamu mencintai dia, kalau tidak mana mungkin kalian bisa jadian. Tapi ingat untuk mencintai pacar sewajarnya saja. Artinya kamu tetap harus mengutamakan dirimu sendiri ketimbang dia. 

Saat mengambil keputusan misalnya, daripada hanya mempertimbangkan kebahagiaan dia, lebih baik kamu pikirkan dulu apakah keputusan ini membuatmu senang juga atau tidak.

Jangan sampai kamu terus-terusan berkorban demi dia, sementara hasil yang kamu dapatkan gak sepadan.

2. Dia memang penting, tapi kamu juga perlu mewujudkan impianmu sendiri

Meluangkan waktu untuk pacar memang perlu, supaya komunikasi di antara kalian terus berjalan lancar. Tapi kamu tetap harus memikirkan masa depanmu juga, ya. Jangan habiskan waktumu untuk bersenang-senang dengannya saja.

 Asah pula kemampuanmu, dan sempatkan waktu untuk mempersiapkan masa depanmu. Misalnya mengambil kursus, atau mulai menyelesaikan kuliah.

Sebagai pacar yang baik, tentunya dia juga akan mendukungmu habis-habisan, kok. Kalau tidak, ya mending tinggalkan saja dia!

3. Saat ini kalian saling mencintai, tapi entah setahun atau dua tahun lagi

Bisa saja saat ini kalian tengah sayang-sayangnya. Namun kamu tetap harus ingat kalau kemungkinan terburuk bisa saja terjadi. Katakanlah setahun lagi, mungkin saja perasaan dia ke kamu gak lagi sama. 

Kamu semakin cinta padanya, sementara dia sudah merasa bosan dan ingin pisah. Jika dari awal kamu hanya memikirkan dia dan mencintainya secara berlebihan, putus bisa jadi trauma yang mendalam, lho.

Makanya lebih baik kamu bersikap sewajarnya saja. Jaga-jaga kalau saja kejadian seperti itu benar- benar terjadi.

4. Kamu bisa kapan saja kehilangan dia, baik sementara atau pun selamanya

Tanamankan baik-baik dalam dirimu bahwa kelak bisa saja kamu akan kehilangan dia. Entah karena putus atau terpisah selamanya sebab dia harus menghadap Yang Maha Kuasa lebih dulu. Tentu kamu gak tahu kapan itu akan terjadi, tapi dengan menyadarinya lebih dulu kamu jadi bisa menyiapkan mental.

5. Meski begitu, kamu tetap bisa melanjutkan hidup, walau tak lagi bersamanya


Terakhir dan gak kalah penting, kamu harus selalu ingat bahwa meskipun kalian gak lagi bersama, kamu tetap bisa melanjutkan hidup. Bersedih memang wajar, apalagi baru saja ditinggalkan orang yang kamu sayang.

Tapi jangan pernah jadikan perpisahan itu sebagai alasan kamu gak melanjutkan hidup dengan benar, ya. Ingat baik-baik, bahwa ada atau pun tidak adanya dia di sisimu, gak akan menghalangimu untuk terus berbahagia.

Gimana, siap menanamkan pemikiran tersebut dalam dirimu? Semoga bisa sedikit membantu, ya!