10 Cara mencari Pasangan Supaya Sukses Sampai ke Pelaminan

Seperti apa sih gaya pacaranmu dengan pasangan saat ini,? Apakah kalian tipe yang masih suka ngambek kalau sedang bertengkar? Apakah kamu masih sering menuntutnya untuk selalu menyediakan waktu untukmu? 

Bagaimana cara kalian menyelesaikan masalah? Nah, kalau kamu dan pasangan masih sering bersikap seperti anak kecil yang selalu ingin dituruti, itu tandanya gaya pacaran kalian belum sehat. 

Ingat ya !, melansir dari popbelacom, hanya mereka yang bisa menjalin hubungan secara dewasa dan sehat yang bisa terus maju sampai ke jenjang pernikahan. 

Tapi seperti apa sih gaya pacaran yang sehat itu? Memangnya benar bisa membuat cinta kalian terus tumbuh sampai kalian jadi kakek nenek? Buktikan sendiri dengan 10 tips ini!

1. Saling mengenal satu sama lain lebih dekat akan membuat hubungan kalian tak berakhir menjadi tangisan belaka.

2. Hindari memaksakan sesuatu pada pasangan dalam hal apa pun. Ingat, bukan karena kamu adalah pacarnya kamu jadi bebas mengatur hidupnya sesuai keinginanmu, ya. Jalani kehidupan pacaran yang saling membahagiakan supaya benih-benih asmara tak mudah layu dan berlalu.

3. Tak ada salahnya mengenal sosok keluarga dekatnya. Ingat, merekalah yang akan menjadi pembuka pintu restu hubunganmu dengannya.

4. Bukan dengan maksud apa-apa, tapi mengenal sahabatnya satu per satu akan menambah dukungan dan melancarkan hubunganmu dengan dia. Toh tak ada salahnya menambah jumlah teman, bukan?

5. Pacaran tak berarti harus selalu bersama. Ada kalanya kamu dan dia membutuhkan ruang dan waktu untuk kehidupan masing-masing. Yang penting saling percaya saja kan?

6. Stop mengumbar kemesraan di media sosial apa pun. Karena ketika kamu siap pamer jatuh cinta berarti kamu siap pamer patah hati juga.

7. Berjalanlah terus disampingnya, meskipun kalian sedang berada di titik jenuh atau sedang kesal sekali pada satu sama lain. Kalian akan tahu sendiri apa arti kebersamaan ini ketika tiba masanya nanti.

8. Sepahit apa pun kenyataannya, berusahalah agar selalu jujur pada pasangan. Ketika komitmen untuk jujur ini kuat, maka pondasi hubungan kalian tak perlu dipertanyakan lagi.

9. Mantan hanyalah kenangan. Jadi berhentilah membandingkan atau membahas hubungan yang pernah kandas di depan pasangan. Luka itu memang pernah basah, tapi bukankah dia yang datang memberikan obat penenang?

10. Dan yang tak kalah penting, hindari gaya pacaran yang hanya mencari kontak fisik, ya. Percaya deh, semua rasa penasaran kalian akan terbayar saat pernikahan nanti, kok. Jangan sampai menyesal hanya karena kesenangan dan nafsu yang tak bisa diredam.

Bagaimana selama ini sudah sehat atau masih harus banyak diperbaiki? Kalau sudah baik dan sehat, kamu dan pasangan tinggal menghitung hari sampai tiba saat yang dinanti-nantikan berdua.